Beberapa waktu lalu di acara Blogger Nusantara 2013, gue mengenal salah satu teman yang hobby moto. Dia juga salah satu teman sekamar gue waktu di hotel blankon dan merupakan teman teman blogger dari jember. Namanya adalah vjay
Dihari terakhir sewaktu di desa tembi , gue, vjay dan fanggi sempat berkeliling kawasan desa tembi untuk mengambil sebuah gambar menggunakan camera pocket. Vjay menjelaskan pada gue waktu itu, untuk sebuah karya yang bagus tidak perlu menggunakan gadget yang bagus. Foto merupakan sebuah karya seni dimana foto dapat berbicara, sebagus apapun gadget yang di miliki kalau tidak mengerti sebuah seni maka gadget tersebut tidak akan berfungsi maximal.
Pada saat itu vjay mengajarkan mengambil gambar macro menggunakan camera pocket. Camera pocket yang gue gunakan ialah sony Sony dsc-rx100 sedangkan yang vjay gunakan adalah camera pocket canon ixus.
Object pertama yang berhasil kami tangkap pada waktu itu adalah sebuah laba laba dan lalat . Object tersebut kami dapatkan di pekarangan homestay sewaktu desa tembi.
macro dsc-rx100
Bagaimana cara mendapatkanya? Gue dan vjay benar benar mendekatkan camera pocket kami ke object, kurang lebih 5 cm. Mendekat seperti ninja secara perlahan tanpa membuat keributan, terkadang lalat itu mengetahui keberadaan kami hingga lalat itu terbang ke tempat lain. Memang sedikit susah tapi dengan kesabaran object tersebut pun kami dapatkan.
Vjay pun memberikan masukan masukan lain dalam mengambil sebuah foto, ya lumayan dapat ilmu gratis dari pada mesti bayar 3jt untuk kursus foto :D
